Universitas Negeri Gorontalo Resmi Ubah Tanggal Dies Natalies Menjadi 16 Januari

Gorontalo, MEDGO – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) mengumumkan perubahan tanggal Dies Natalis dari 1 September menjadi 16 Januari. Perubahan ini ditetapkan berdasarkan fakta historis dan yuridis yang mengukuhkan tanggal 16 Januari 1993 sebagai tonggak awal kemandirian UNG sebagai perguruan tinggi otonom, sesuai Keputusan Presiden RI Nomor 9 Tahun 1993 tentang Pendirian STKIP Gorontalo.

Langkah ini sekaligus merefleksikan perjalanan panjang UNG dalam dunia pendidikan tinggi, mulai dari pendirian Junior College hingga transformasi menjadi universitas mandiri. Keputusan ini sejalan dengan Peraturan Mendikbudristek Nomor 34 Tahun 2024 tentang Statuta UNG yang mengatur dasar pelaksanaan Dies Natalis.

banner 325x300

Perjalanan Sejarah UNG

Perubahan tanggal Dies Natalis ini merujuk pada berbagai peristiwa penting dalam perjalanan UNG, di antaranya:

Tahun 1963, pendirian FKIP Unsulutteng di Gorontalo mencatat 413 pendaftar, menandai awal pendidikan tinggi di Gorontalo.

Pada 9 September 1964, FKIP Unsulutteng diintegrasikan ke IKIP Yogyakarta dan berubah menjadi Cabang IKIP Yogyakarta di Gorontalo.
Pada 7 September 1982, Cabang IKIP Gorontalo resmi menjadi FKIP Unsrat Manado.
Perubahan terbesar terjadi pada 16 Januari 1993, saat Keppres RI Nomor 9 Tahun 1993 menetapkan pendirian STKIP Gorontalo, yang menjadi cikal bakal UNG saat ini.


Rektor UNG, dalam konferensi pers, menyatakan bahwa perubahan tanggal ini merupakan bagian dari upaya menegaskan identitas historis UNG. “Tanggal 16 Januari adalah tonggak awal kemandirian UNG sebagai perguruan tinggi otonom. Ini adalah momen bersejarah yang harus kita rayakan dan maknai sebagai titik awal kontribusi kita bagi pendidikan tinggi Indonesia,” ujarnya.

Dies Natalis Perdana pada 16 Januari 2025
Dies Natalis UNG yang pertama pada 16 Januari 2025 mendatang akan menjadi momentum penting bagi universitas ini. Dengan semangat baru, UNG terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Indonesia, khususnya di Kawasan Teluk Tomini.

Perubahan ini juga menjadi pengingat bahwa perjalanan panjang UNG penuh dengan tantangan dan pencapaian, mulai dari status cabang hingga menjadi perguruan tinggi yang mandiri dan berprestasi.

Dengan langkah ini, UNG menegaskan tekadnya untuk terus tumbuh dan berkembang sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia Timur, siap menghadapi tantangan global dengan tetap berpijak pada nilai-nilai kemandirian dan kontribusi kepada masyarakat.[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 325x300